Terima Kasih Atas Kunjungannya

Minggu, 18 November 2012

Kesantuman Alam



Sebagai manusia, kita tidak mungkin bisa hidup tanpa air tawar. Sementara bumi ini lebih banyak dipenuhi laut dengan air yang asin. Tetapi Tuhan, melalui Perintah-Nya, mengirim air laut yang sudah dipisahkan dari unsur garamnya dengan bantuan matahari dan angin. Jadilah hujan. Semoga kita bisa selalu mensyukuri hujan dengan cerdas dan bijaksana.
Selain itu sinar Matahari yang sampai ke bumi memiliki kualitas panas yang sangat terukur. Di samping karena jarak Matahari dan bumi, juga karena cahaya matahari telah melewati sejumlah lapisan yang menyelimuti bumi. Oleh sebab itu, kita bisa merasakan langsung sinar matahari. Artinya, bila kita saksikan matahari, ada sesuatu yang harus kita pahami dan sadari, bukan sekedar keberadaan matahari belaka.
Memang, kita sudah terlalu lama terjebak di kesadaran indrawi. Kesadaran yang demikian tentu saja terbatas. Sudah saatnya bagi kita untuk belajar menembus kesadaran batin yang lebih dalam dan tidak terbatas. Bila kita saksikan hujan, saksikan sederet peristiwa alam yang telah mengantarkan hujan buat kita.

Hidayat, Komaruddin. 2010. 250 Wisdoms Membuka Mata, Menangkap Makna.Hikmah; Jakarta.

Tidak ada komentar: